**Verse 1:**
Di meja yang sederhana,
Ada pensil yang selalu setia,
Kau jadi saksi tiap catatan,
Yang kutulis dengan penuh harapan.
**Chorus:**
Pensilku, teman setia dalam setiap lembar,
Mengukir mimpi dan cinta yang takkan pernah pudar,
Pensilku, setiap garisnya penuh arti,
Mencatat perjalanan hati yang takkan pernah pergi.
**Verse 2:**
Di kertas-kertas yang penuh coretan,
Ada cerita tentang kita, penuh warna,
Setiap goresan adalah kisah,
Yang kuukir untukmu, oh cinta.
**Chorus:**
Pensilku, teman setia dalam setiap lembar,
Mengukir mimpi dan cinta yang takkan pernah pudar,
Pensilku, setiap garisnya penuh arti,
Mencatat perjalanan hati yang takkan pernah pergi.
**Bridge:**
Ketika dunia terasa berat dan kelabu,
Pensilku menggambar harapan untukmu,
Dengan setiap goresan dan bentuk,
Kita mengukir masa depan yang tak pernah pudar.
**Chorus:**
Pensilku, teman setia dalam setiap lembar,
Mengukir mimpi dan cinta yang takkan pernah pudar,
Pensilku, setiap garisnya penuh arti,
Mencatat perjalanan hati yang takkan pernah pergi.
**Outro:**
Dan bila nanti pensil ini tak lagi berfungsi,
Cinta kita akan tetap abadi,
Dalam setiap kenangan dan tulisan,
Pensilku akan selalu jadi saksi perjalanan kita.